Gerhana Bulan, Matahari & Komet Syaitan Yang Digagalkan Di Bulan Ramadhan 2024

Setelah aku berbicara dengan saudara-saudara ku dimalam ini. Kemudian aku mendengar suara salam dari Nabi Khidr a.s dan aku menjawab nya.  Lalu beliau menghampiri ku dan berkata:

Wahai Ahmad, sungguh aku didatangi oleh dua Malaikat yang mengatakan bahwa Allah Azza Wa Jalla meminta ku duduk di tanah lapang menghadap qiblat dan membaca kalimah diatas langit, lalu aku melakukanya dan tertulis disana "Al-Makhfiy" Dan aku mendengar malaikat itu berkata "Wahai Khidr, sampaikan lah kepada Ahmad bahwa Allah akan membuka selembar penutup dari tiga penutup yang ada pada dirinya”.  

Wahai Ahnad, aku terangkan kepada mu, bahwa Allah Azza Wa Jalla meminta ku menyampaikan ini kepada mu, sungguh akan tertulis diatas langit Al-Makhfiy atau Ahmad pada bulan syawal ini sebagai bukti kekuasaan Nya dan ridho Nya…

Wahai Ahmad, sungguh Allah benar-benar membuktikan kuasa Nya hingga upaya mereka kaum penyembah dajjal dan kaum yang hendak berdusta tidak mampu menutupi kedustaan mereka, dan Allah benar-benar membuka aib mereka dengan tidak adanya Gerhana bulan dan Matahari pada Bulan Ramadhan, dan Dia-lah Allah yang memalingkan batu besar yang menyala hingga ramalan para pendusta tidaklah menjadi kenyataan. Apakah mereka tidak memperhatikan...? Bahwa ilmu-ilmu mereka harus di tundukkan oleh ketukan tongkat ditangan mu…? Sungguh Allah lah yang telah memberikan perintah Nya kepada ku dan kepada mu...  Bukankah mereka Ummat Muhammd yang mulia telah membaca peringatan dan khabar tentang hal itu yang telah kamu tuliskan dan sebarkan? Yakni tentang khabar tidak ada nya gerhana bulan dan matahari di Bulan Ramadhan, sedangkan berita yang kamu sebarkan itu sebelum hari yang mereka (para peramal dan kaum penyembah iblis dan dajjal) beritakan?

Wahai Ahmad, lalu mereka (para peramal dan kaum penyembah iblis dan dajjal) saling memandang kebingungan dan keheranan, dan saling menyalahkan, sungguh Allah telah memperlihatkan di tanah yang dingin itu cahaya perjalanan kita hingga mereka saling bertanya dan berusaha memastikan cahaya apakah yang bergerak diatas bumi yang dingin itu? Katakanlah...! Sungguh Dialah Allah Azza Wa Jalla yang telah memperjalankan kita keatas tanah yang dingin itu, Dialah Robbul 'alamiin Allah Azza Wa Jalla, yakni Tuhan yang telah mengutus Nabi Mulia Muhammad dan yang telah menurunkan Al-Qur'an sebagai petunjuk yang Nyata hingga hari akhir ( hari kiamat).

Wahai Ahmad, tuliskanlah semua yang aku khabarkan kepada mu ini, dan janganlah takut, hingga mereka kaum cendikiawan memahami bahwa khabar yang diri mu sampaikan adalah benar-benar datang dari Nya Allah Azza Wa Jalla.

Wahai Ahmad, bagaimana mereka (para penyembah iblis dan dajjal) hendak menipu Allah dan manusia sedangkan mereka tak mampu menutupi matahari dengan alat-alat mereka dan tak mampu menipu dengan alat-alat mereka yang hendak membuat seakan itu adalah batu besar yang menyala dan setelahnya mereka akan membuat wabah-wabah dan bencana-bencana ( Dukhon dan Gempa) dengan alat-alat mereka, dan membuat ketakutan diatas negri-negri yang hendak mereka hancurkan, sungguh Allah lah yang Maha Pemilik alam semesta dan Maha baik perencanaan Nya, yang telah menggagalkan semua rencana dzalim mereka (para kaum penyembah iblis dan dajjal), dan sia-sia lah sembahan mereka yang Allah selamatkan dari penyembelihan di hari itu.

Wahai Ahmad, sungguh Allah meminta ku agar diri mu menjumpai ku di tepi lautan itu pada hari ****** di bulan syawal ini, bawalah tongkat mu dan ajaklah beberapa pengikut mu, sungguh Allah meminta ku dan diri mu untuk merusak beberapa alat-alat yang mereka letakkan di langit dunia dan yang mereka tanam di lautan secara tersembunyi dengan ketukan tongkat mu.

Apakah mereka (para kaum penyembah iblis dan dajjal) mengira Allah tidak mengetahui Nya...? Dan apakah mereka tidak pernah mengetahui bahwa aku Khidr bin Malkan adalah hamba Nya yang pernah diperintahkan merusak beberapa perahu dengan satu pukulan? Akan mudah aku melakukannya saat ini bersama mu (merusak alat-alat yang akan merusak tatanan alam dan menjadi wabah ciptaan mereka) hingga bencana dan wabah kembali kepada diri mereka (para kaum penyembah iblis dan dajjal).

Wahai Ahmad, Allah Azza Wa Jalla telah mengatakan kepada ku, sungguh Dia akan menguji alat-alat yang mereka katakan dapat menjadikan diri mereka aman dari datangnya guncangan hari kiamat, sungguh Allah akan mengguncangkan dan menghancurkan alat-alat mereka itu dengan satu "kalimat saja" yang dahsyat, sungguh mereka akan menelan ludah mereka sendiri, dan mereka akan berkata "Bencana Apakah ini…?  Apakah dunia akan berakhir…?  Sungguh mulut-mulut mereka akan riuh dan bising serta terbuka bagaikan anak-anak burung yang lapar, dan jantung mereka bagaikan derap kaki kuda kaum kafir yang lari ketakutan pada perang badar.

Wahai Ahmad, katakanlah kepada Ummat Nabi Mulia Muhammad, janganlah mereka takut dan khawatir ketika guncangan itu terjadi di negri-negri para penyembah dajjal, sungguh jika mereka beriman dan beramal shaleh, Allah tidaklah menghukum mereka melainkan Allah hendak menyelamatkan mereka dari bencana itu jika mereka orang-orang yang sabar, dan sungguh negri mu dan negri para pengikut mu (Arkhabil) Allah selamatkan dari tipuan wabah yang hendak mereka ( kaum penyembah iblis dan dajjal) kerjakan, sungguh mereka akan menipu ummat manusia kembali dengan wabah ketika Allah menurunkan wabah kepada tanaman-tanaman dan hewan-hewan, karena kebodohan para pemilik hewan yang tak memahami kewajiban mereka untuk membayar zakat dan menjadi kikir setelah Allah memberikan ke lapangan dan harta, itulah wabah yang sebenarnya.

Wahai Ahmad, periksa lah pengikut mu, apakah ada diantara mereka yang bertani dan berternak? Sampaikan kepada mereka fahami ilmu zakat dan tunaikan lah zakat dengan ilmunya, atau mereka meminta pelajaran terang zakat dari para Ulama yang Faqih dari para Ahli fiqh, lalu ambillah lidi-lidi yang akan kamu dapatkan dalam khuruj di bulan syawal ini bersama ku... Sungguh yang lain menjadi penolong bagi yang lain adalah amaliyyah yang terbaik diantara kalian, bukankah dahulu Allah telah memberikan khabar dan menunjukan tanaman sebagai obat untuk wabah yang mereka (para kaum penyembah iblis dan dajjal) ciptakan?  Hingga seluruh pengikut mu yang sedikit itu tidak ada satupun yang terkena wabah beberapa tahun yang lalu?  Sungguh amat hinalah mereka yang melupakannya, dan amat buruk lah perniagaan mereka ketika aku dan diri mu menuju negri-negri kaum penyembah dajjal dan iblis di bulan ini. (Syawal) dan katakan kepada para pengikut mu saat ini, hendaklah mereka bersabar, dan hendaklah mereka tetap menjaga hati dan lisan mereka dari perbuatan tercela, dan hendaklah mereka tidak meninggalkan sholat dan hendaklah mereka bersegera membayar hutang puasa Ramadhan yang mereka tinggalkan karena uzur mereka, dan hendaklah mereka tidak menjadi ragu dan khawatir.

 

-Ahmad F. Bin Abdullah Alwie Syams-